Kenapa ya, wanita Jepang bisa punya kulit yang indah dan tubuh yang langsing?
Bukan semata-mata karena Jepang negara maju dan mengenal aneka operasi plastik serta teknologi kecantikan modern, tetapi wanita Jepang memang sejak dini diajari untuk menjaga kesehatan dan kecantikan dengan cara alami.
Adalah Naomi Moriyama, seorang penulis Japanese Women Don't Get Old or Fat yang menceritakan rahasia hidup wanita Jepang sehingga selalu awet muda, punya kulit yang cantik dan selalu langsing. Bahkan, rata-rata wanita di Jepang usianya mencapai 86 tahun.
Apa sih resep wanita Jepang bisa seperti itu? Dikutip dari Care2.com, inilah rahasia wanita Jepang soal kecantikan dan kelangsingan tubuhnya.
Rahasia dapur
Dapur wanita Jepang selalu dilengkapi dengan makanan-makanan sehat seperti ikan laut, sayur laut, sayur hijau, kedelai, nasi, buah-buahan serta teh hijau yang setiap harinya diolah dan disajikan di meja makan, sebagai makanan utama.
Wanita Jepang juga tidak terbiasa jajan fast food di luar, tetapi selalu berusaha menyiapkan bekal sendiri. Makanan tradisional Jepang yang biasa dibawa sebagai bekal adalah ikan panggang, semangkuk nasi, sayur kuah, sup miso, beberapa potong buah untuk makanan pencuci mulut, serta green tea.
Hampir 10% makanan orang Jepang juga selalu mengandung ikan-ikanan, mereka banyak mendapatkan sumber lemak dari sana.
Usia makanan
Di Jepang, Anda tidak akan bertemu dengan makanan-makanan yang nyaris kadaluarsa. Makanan di sana tidak hanya memiliki tanggal kadaluarsa, tetapi juga jam kadaluarsa.
Makanan dijual dengan harga cukup mahal, tetapi usianya memang hanya dihitung dalam hitungan jam agar menjaga tetap segar dan bergizi.
Porsi makan wanita Jepang
Wanita di Jepang menjaga porsi makanan tetap sedikit, tetapi beragam. Sejak kecil anak-anak diajarkan makan perlahan dan menikmati setiap kunyahan makanannya. Makanan disajikan 1/2 meja makan sehingga tampak beragam.
Ada beberapa aturan penyajian makan di Jepang
- Tidak pernah makan, makanan yang sudah penuh diatur di dalam piring
- Menyajikan menu makanan dalam porsi kecil setiap itemnya
- Bermotto 'less is more'
- Makanan diatur supaya cantik dan mengundang selera
- Garnish yang digunakan selalu sayur-sayuran berwarna hijau dan cerah
- Mengutamakan kesegaran bahan makanan
Wanita di Jepang memasak dengan cara khusus yang cenderung lembut dan menggunakan teknik rebus, panggang, tumis, rendam, atau digoreng cepat. Inilah sebabnya, kandungan kalori makanan masakan Jepang cenderung rendah.
Sarapan itu penting
Di Jepang, sarapan adalah hal yang sangat penting. Justru saat sarapanlah seseorang makan dalam porsi yang banyak. Sarapan berarti semua orang harus makan semua makanan utama hingga dessert, termasuk sup miso, telur dadar, ikan, nasi, tofu, kepiting, dan minum teh sebagai penutup.
Makanan penutup
Seperti halnya di negara lain, makanan penutup berupa cake juga ada di Jepang. Hanya saja memang porsinya cenderung kecil dan tidak melimpah seperti di negara barat.
Wanita Jepang sadar bahwa yang mereka butuhkan hanyalah sedikit saja makanan manis yang mengandung gula. Apabila gula yang dikonsumsi terlalu banyak, akan banyak pula problem kesehatan dan kulit yang mengancam mereka.
Resep sehat dan berumur panjang
Majalah Time pernah membahas soal rahasia umur panjang orang Jepang. Untuk mencapai usia 100 tahun, wanita di Jepang lebih banyak menghabiskan waktu dengan berolahraga, ke mana-mana dengan berjalan kaki, bersepeda, dan kegemaran naik gunung.
Intinya, memperhatikan konsumsi makanan yang diasup dan tetap selalu aktif akan membuat Anda punya kulit cantik dan tubuh langsing seperti orang Jepang. Siapkah Anda memulai hidup sehat dan memetik manfaatnya?
(Source)